Banjar, Mediasakti.id – KPU Kota Banjar menggelar kegiatan Purwa Medal Program dan Pengukuhan Serta Pembekalan Relawan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan “Dari Desa Untuk Indonesia” Rabu (22/9/2021).
Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) sendiri adalah salah satu program KPU RI dalam pendidikan pemilih. Program tersebut digagas dalam upaya mendorong masyarakat pemilih yang mandiri, cerdas, bertanggung jawab dan tumbuh kesadaran berpartisipasi aktif pada Pemilu dan Pemilihan 2024 mendatang.
Pelaksanaan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan bertujuan untuk membangun kesadaran politik masyarakat agar menjadi pemilih yang berdaulat, mengedukasi masyarakat dalam memfilter informasi, sehingga masyarakat tidak mudah termakan isu hoaks terkait kepemiluan, menghindarkan masyarakat pada praktik politik uang yang sering terjadi menjelang Pemilu dan pemilihan, meningkatkan kuantitas dan kualitas partisipasi pemilih; dan membentuk kader yang mampu menjadi penggerak dan penggugah kesadaran politik masyarakat. Kegiatan Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) ini merupakan pelaksanaan lanjutan dari program KPU RI yang sebelumnya telah diresmikan pada bulan Agustus 2021.
Kata Danial, Purwa Medal Program dan Pengukuhan Serta Pembekalan Relawan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan “Dari Desa Untuk Indonesia” KPU Kota Banjar diawali dengan apel akbar serta pengucapan panca bhakti relawan desa pemilu dan pemilihan oleh 25 Calon Kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) dari perwakilan Desa dan Kelurahan se-Kota Banjar.
Apel dihadiri langsung oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Rifqi Ali Mubarok, serta dihadiri pula secara virtual oleh Anggota KPU RI Divisi Sosialisasi, Pemilihan dan Partisipasi Masyarakat, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, beberapa tamu undangan yang turut hadir secara virtual diantaranya elemen Forkopimda di Kota Banjar, Kejaksaan Negeri Kota Banjar, Bawaslu Kota Banjar, Kodim 0613 Ciamis, Desa dan Kelurahan se-Kota Banjar serta instansi di lingkungan pemerintahan Kota Banjar dan tamu undangan lainnya dari luar daerah.
Bertindak sebagai pembina apel, Ketua KPU Kota Banjar, Bapak Dani Danial Mukhlis dalam amanatnya menyampaikan bahwa niat tekad serta kesediaan kader DP3 adalah bagian dari komitmen untuk membangun demokrasi di Kota Banjar yang berkualitas. “Adapun salah satu tugas umum dari seorang kader DP3 adalah Agent of Change, dimana kader harus melakukan pembentukan paradigma masyarakat yang benar terkait pemilu dan demokrasi. Salah satunya dengan menjadi edukator dan referensi masyarakat dalam setiap informasi kepemiluan dan demokrasi,” kata kata Ketua KPU Kota Banjar Dani Danial Mukhlis.
Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Bapak Rifqi Ali Mubarok, yang juga turut hadir dalam acara ikut memberikan pesan yang disampaikan langsung dihadapan para kader DP3. “Dengan adanya kader DP3 yang menjadi penggerak demokrasi, pemilu dan pemilihan, diharapkan partisipasi di kota banjar dapat meningkat, menjadi penggerak di masing-masing desa dan kelurahan serta bisa meningkatkan aspek kualitas pemilu dan partisipasinya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, beliau juga berharap pemilu nanti di Kota Banjar dapat menumbuhkan pemilih yang informatif, tidak termakan isu hoax serta narasi negatif. “Dengan adanya kader ini, pemilih di Kota Banjar selain informatif juga diharapkan berkualitas. Ditandai dengan pemilih yang tidak terpengaruh oleh segala macam bentuk suap dan money politics, menjadi pemilih yang mandiri, berkualitas dan berdaulat,” katanya.
Beliau juga sangat berterimakasih serta mengapresiasi kepada jajaran Pemerintah Kota Banjar, karena sudah mendukung program DP3 ini. “Semoga kolaborasi seperti ini dapat terus dilakukan agar menghasilkan pemilu yang berkualitas di Kota Banjar,” ungkapnya.
Secara virtual, Anggota KPU RI Divisi Sosialisasi, Pemilihan dan Partisipasi Masyarakat, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, meresmikan acara Purwa Medal Program dan Pengukuhan Serta Pembekalan Relawan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan “Dari Desa Untuk Indonesia”. Beliau juga ikut mengapresiasi respon dari KPU Jawa Barat khususnya KPU Kota Banjar terkait program DP3. “Ini merupakan salah satu ikhtiar bersama dalam membangun demokrasi menjadi lebih baik. Program ini merupakan pilot project dan diharapkan dapat menjadi program berkelanjutan,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan pembekalan materi terkait Desa Pemilu dan Pemilihan oleh Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Jawa Barat, Idham Holik selaku fasilitator materi. (Edi.s)
